Kembali Terjadi
Hampir terlupa kiamat kecil lalu
Tsunami Aceh terngiang kalbu
menelan nyawa tanpa dosa
sekian banyak hati terluka
Sesaat, seperti tenang...
Mencoba merajut hidup kembali
Tanpa pikir, terus menerjang
Apa yang terjadi nanti
Kali ini
Kiamat sugro dari Ilahi
seperti lanjutan tsunami
Kini...
Rumah Luluh lantak dengan tanah
Hanya Masjid berdiri megah, Subhanallah
Nurani kerdil tergugah
Apakah ini akhir dunia fana?
Situ Gintung menangis
Menumpahkan bah air mata
Berduka dan terluka hitungan detik
Wahai insan, apa yang dapat dipetik?
(Ade, 7 April 2009)
Tsunami Aceh terngiang kalbu
menelan nyawa tanpa dosa
sekian banyak hati terluka
Sesaat, seperti tenang...
Mencoba merajut hidup kembali
Tanpa pikir, terus menerjang
Apa yang terjadi nanti
Kali ini
Kiamat sugro dari Ilahi
seperti lanjutan tsunami
Kini...
Rumah Luluh lantak dengan tanah
Hanya Masjid berdiri megah, Subhanallah
Nurani kerdil tergugah
Apakah ini akhir dunia fana?
Situ Gintung menangis
Menumpahkan bah air mata
Berduka dan terluka hitungan detik
Wahai insan, apa yang dapat dipetik?
(Ade, 7 April 2009)
Komentar
Posting Komentar