Melatiku




Tanggal 3 April ini putri kecilku, Afifah Yasmin Ghita Putri berusia 9 bulan. Dengan pipinya yang cabi, gusi belum berisi gigi, rambut lembutnya, dan senyum dari mulutnya yang mungil selalu menggemaskan siapa saja yang melihatnya. Berat badannya yang kini 9 kilo, dengan perawakan yang lumayan bongsor, Yasmin tampak sebagai bayi sehat dan kuat. Mulut kecilnya mulai mengocehkan kata-kata berirama yang hanya dimengerti olehnya. Kaki-kakinya yang kuat siap berdiri dan merangkak menggelilingi istanaku.

Hari ini pula, di ruang kerjaku, istri temanku sedang memperjuangkan nyawanya dengan operasi sesar demi anak keduanya. Mendengar kata sesar perutku serasa diiris-iris, nyeri....

Ya, ketiga anakku dilahirkan secara sesar, ditambah lagi 1 yang hamil di luar kandungan. Jadi sudah 4 kali aku dibedah.Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu AKbar...Karena itulah demi kesehatan dan keselamatanku maka aku dan suamiku akhirnya menyetujui saran dokter kandungan untuk steril. Ya Allah, semoga engkau meridhoi pilihan ini.

Kini, ketika ku lanjutkan tulisan ini (11009) Yasmin sudah 15 bulan. Sudah bisa berjalan dengan lancar. kata-kata: mama, susu, tatu (sepatu), jatuh, aii (air), madii (mandi), mam (makan), wun (uwun/minta) dan kata-kata lainya sudah mulai pandai diucapkannya. Giginya yang atas besar-bsar ada 4, sedangkan yang bawah ada 2 kecil-kecil. Pipinya masih cabi, jidatnya jenong, hidungnya kalah mancung dengan pipinya..he he..lucu sekali.

Bukan suatu kebetulan jika akhirya nama Afifah Yasmin Ghita Putri yang lahir 3 Juli 2008, menjadi pilihan. Suamiku menginginkan nama Afifah, sementara aku sejak hamil pertama sudah menyiapkan nama anak perempuan Yasmin. Ternyata pihanku dan suamiku klop. Setelah ku lihat di beberapa buku nama-nama bayi, ternyata:

Afifah bermakna wanita yang sopan, suci, yang menjaga kehormatannya
Yasmin bermakna melati

Ghita bermakna senandung kegembiraan
Putri bermakna perempuan


Selama ini Melati memang identik dengan putih, kesucian, harum mewangi, kehormatan, jadi semakna dengan Afifah, bukan? Ini bukan kebetulan tetapi memang ALLAH SWT menghendaki nama ini terpilih untuk anakku yang ketiga. Menurut cerita temanku yang membaca sebuah buku...(aku lupa judulnya) bahwa di dunia ini tidak ada yang kebetulan, tetapi semuanya sudah di atur oleh yang punya hidup ini.

Yasmin, Melatiku, ayah bundamu punya doa dan harapan yang besar agar kelak engkau menjadi perempuan mulia yang dapat menjaga kehormatan dirinya. Menjaga kehormatan dirimu dengan iman, ilmu, dan amal sebagai wujud ketaatanmu pada Tuhanmu ALLAH SWT, Rasulmu, kedua Orang tuamu, dan Agamamu. Sehingga kegembiraan yang kau dapatkan bukan hanya kegembiraan di dunia tetapi juga kegembiraan di akhirat. Amin.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Artikel: Perjalanan Spiritual Sutardji Calzoum Bachri Berawal dari O Amuk Kapak

Puisi "Pengabdian Tanpa Titik"

Cerpen: Bumi Dipijak Langit Dijunjung